10 June 2007

Hai Pensel dan Kertas

Tiba tiba aku selongkar kotak , men cari pensel . men cari pensel ? perasaan seperti , mencari semula kawan lama . kawan yang aku tinggal kan lama . teringat pula bekas pensel dan pen yang aku beli di ikea dulu entah bila . " Nikman , ko ade kertas A4 tak ? ada pencil sharpener tak " lepas aku tanya , muka dia terus jadi blur , muke tanda tanya , " ko ape hal tetiba cari benda benda nih ? " aku memang tak tau nak cakap apa . jumpa kertas garis garis je . aku pun mula melukis muka dan lama lama jadi contengan kucar kacir yang serabut . dan aku pun campak ke lantai dan kertas tu landing terbalik . dan aku perasan belakang kertas garis garis tersebut - alah sekema nya - rupaya tak ada garis garis . aku capai kembali dan melukis garisan dan aku ulang lukis lagi garis atas garisan tersebut - faham kah pembaca - dan garisan itu menjadi tebal dan tebal dan ketebalan yang telah menemui had . ku lukis garis baru dan lukis lagi atas garisan itu dan lagi dan lagi ia menjadi tebal menemui had nya dan pensel ku , kusedari dakwat nya sudah kontot .

Aku telah terlalu biasa selesa dengan papan kekunci dan tetikus .